Review

Blog, Foto, Perjalanan, Review Lain

2016 dalam tulisan

Tak terasa tahun 2016 sudah hampir berakhir, saatnya untuk kembali melihat kilas balik perjalanan yang sudah dilakukan selama setahun ini. Beberapa perjalanan yang terangkum dalam catatan maupun foto yang sudah diunggah di website LandscapeIndonesia.com

Blog, Foto, Peralatan, Review

Keracunan auto fokus lensa 35 f1.4

Minggu kemarin ketika mendokumentasikan festival makanan tradisional dan kebudayaan di Lanjak, saya mendapatkan banyak racun kamera dan video dari mas Nanang (Indonesia Nature Film Society). Videografer handal yang sudah melalang buana mendokumentasikan perumahan iklim di daerah-daerah terpencil. Salah satu yang langsung nyantol adalah lensa canon 35mm f1.4 mk Iinya.

Blog, Foto, Jawa, Peralatan, Perjalanan, Review

Sony a6000 Hunting di Cengklik

Beberapa hari yang lalu Solo agak cukup cerah, maksudnya tidak turun hujan, karena memang semingguan ini hampir menjelang sore selalu diguyur hujan. Walau mendung kelabu masih banyak menutupi langit dan kemungkinan kami tidak bisa menyaksikan mentari terbenam di antara siluet gunung Merapi dan Merbabu. Sekalian untuk mencoba kemampuan kamera sony a6000 yang kami beli untuk hadiah ulang tahun ayah saya. O iya, ayah saya yang awal mulanya belajar fotografi dengan kamera analog. Saya salah satu yang sekarang meneruskan hobi memotretnya. Dan karena a6000 ini dipakai ayah saya jadi saya tidak terlalu banyak “mengoprek”nya cuma sekedar menggunakan fasilitas yang ada. O iya artikel ini bukan membahasan secara detail kamera sony a6000 ya, tapi hanya sebatas berbagi cerita penggunaan kamera sony a6000 untuk pemotretan di waduk Cengkli

Blog, Foto, Peralatan, Review

Underwater #4 : Pano Bawah Air

Setelah beberapa kali percobaan memotret bawah air, ternyata memang semakin kita belajar semakin banyak merasa kekurangan kita. Tidak saja dari segi kemampuan tapi semakin banyak hal-hal baru yang seakan terbuka dan membuat kita merasa ternyata banyak sekali yang harus kita pelajari, terkadang sampai saya merasa, semakin banyak belajar, semakin terasa bodohlah kita #eaa

Blog, Foto, Peralatan, Review

Iso Tinggi dan Noise

Siang tadi ngobrol ngobrol ngalor ngidul di grup wa. Salah satunya ngebahas mengenai penggunaan iso tinggi ketika memotret. Melanjutkan bahasan dari Aditia Rahajasa yang beberapa hari yang lalu, waktu ngumpul, sempat menunjukan hasil foto potret dari kamera 6D dengan iso 16.000 yang masih cukup halus

Blog, Foto, Peralatan, Review

Test #3 Underwater Foto : Go Pro dan G15

Untuk kedua kalinya kami melipir ke umbul Pongok. Kali ini kami membawa dua kamera, saya dengan G15 dan Adit Negro dengan go pro. Kali ini kami sudah cukup membekali diri dengan kepercayaan diri di dalam air #uhukk
Cuaca agak mendung ketika kami menceburkan diri ke air yang cukup dingin. Adaptasi dengan air lebih singkat dan kami sudah mulai bergaya-gaya di dalam air.

Blog, Foto, Peralatan, Review

Test #2 underwater g15 – umbul Ponggok

Ayo berangkat saja sekarang, kumpul di rumah bebek saja.” Tulis negro di grup wa menginfokan buat siapa yang mau foto profil underwater supaya siang tadi merapat ke rumah ku. Dari Minggu kemarin sebelum perjalanan ke gunung Dempo sebenarnya niat untuk belajar memotret underwater.  Dan seperti biasa kalau terlalu banyak rencana biasanya malah mundur mundur terus entah jadinya kapan. Jadi kalau acara dadakan begini malah biasa nya terlaksana,walau tentu saja yg bisa ikut hanya yg luang pada saat itu saja.

Blog, Foto, Peralatan, Review

Test #1 kamera G15 + underwater case WP-DC 46

Sementara ini baru sempat uji coba sekali kamera G15 dan casing underwater wp-dc48 di kolam renang di salah satu hotel. Kondisi pagi hari jadi cahaya mentari masih belum terlalu tinggi.

Kamera G15 yang masuk dalam casing underwater bisa berfungsi dengan normal seperti ketika digunakan tanpa menggunakan casing. Kecuali untuk tombol pengaturan ring di bagian depan (pengaturan bukaan lensa dan shutter speed) tidak ada pengaturan di casing nya. Alternatifnya harus merubah pengaturan bukaan lensa dan shutter speed ke tombol lainnya.

Blog, Foto, Review Lain

Puncak Gunung bukan segalanya

Saya bukan termasuk golongan yang kalau naik gunung harus sampai puncak. Trus foto foto selfie berpuluh kali sambil membawa bendera merah putih, bergaya seperti pahlawan yang sudah menaklukan puncak gunung. Mungkin dulu pernah sih, jaman awal-awal mulai naik gunung.

Scroll to Top